Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2020

Setelah PMII, Giliran GMNI Demo RS.Batara Siang, Minta Bupati Pangkep Reposisi Dirut

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Setelah didemo oleh Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), kini giliran, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Pangkep Menggelar Aksi Unjuk Rasa serupa Mendesak Pemerintah Daerah Untuk Menyelidiki kasus Janin Pasien’ Ibu hamil Yang Terjadi Di RSUD Batara Siang beberapa Waktu lalu. serta menuntut bupati Pangkep mencopot Dirut RS. Batara Siang Pangkep. Senin, (31/08/2020) Aksi Unjuk Rasa Tersebut Berlangsung di Jalan Poros Pangkep – Makassar, yang kemudian dilanjutkan ke kantor DPRD kabupaten Pangkep, aksi ini terkait banyaknya keluhan masyarakat terhadap pelayanan di RS Batara Siang Pangkep yang dirasa kurang maksimal. Puncaknya yaitu kasus meninggalnya janin tujuh bulan dalam kandungan pasien yang dirawat selama sepuluh hari, tanpa pernah diperiksa langsung oleh dokter kandungan, pasien saat itu hanya diperiksa oleh Bidan jaga dan berkoordinasi dengan dokter kandungan hanya melalui whatssapp. K...

Meriah, Banjir Pendukung dan Tokoh Politik Besar Sulsel di Acara Deklarasi RAMAH

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Ribuan massa pendukung dan simpatisa bakal calon bupati kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) Abd Rahman Assagaf-Muammar Muhayyang (RAMAH) membanjiri acara deklarasi untuk maju bertarung pada pilkada tanggal 9 Desember 2020 mendatang. acara deklarasi tersebut diselenggarakan di Gedung Mutiara, Kecamatan Minasatene, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Minggu (30/8/2020). Selain dihadiri oleh ribuan massa pendukungnya deklarasi tersebut semakin meriah karena dihadiri oleh tokoh-tokoh politik besar Sulsel seperti Ketua DPD PDIP Sulsel Ridwan Wittiri, Ketua DPD PPP Sulsel, H Muh Aras sekaligus Anggota DPR RI, Ketua PKB Sulsel, Ketua DPW Demokrat Nikmatullah yang juga anggota DPRD Sulsel dan Partai Gelora yang dihadiri juga Muzakki Ali Jamil Sekretaris Gelora Sulsel. Dalam orasinya, Rahman berjanji akan menghadirkan pemerintahan yang santun dan berpihak kepada masyarakat Pangkep. Ia mengaku prihatin dengan kondisi Kabupaten Pangkep yang tertinggal dibanding kabupaten lai...

RS. Batara Siang Tuding Aksi Demo PMII Pangkep Ditunggangi, PMII: Ini Adalah Fakta

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Manajemen Rumaha Sakit (RS) Batara Siang Menuding bahwa Aksi demonstrasi yang dilakukan oleh sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulsel  pada  Jumat (28/8/2020) lalu dikantor Bupati Pangkep, ditunggangi oleh unsur politik. Dilansir dari halaman website Portalmakassar.com, Sabtu (29/8/2020) siang, direktur RSUD Batara Siang dr.Annas Ahmad melalui Kabag Humas H.Mansyur, TP. SKM.MKES menyatakan, pihaknya menilai bahwa aksi demo yang dilakukan segelintir mahasiswa di kantor bupati Jumat kemarin, tidak sepenuhnya murni. Pihak RSUD Batara Siang bahkan menduga, ada unsur politis dibalik aksi mahasiswa tersebut. ” Kami menduga ada unsur politis yang membonceng di balik demo mahasiswa. Aksi yang dilakukan para mahasiswa sangat tidak relevan dengan kasus dari pasien Ny. M ini,” ungkap dr.Annas Ahmad, melalui Kabag Humas RSUD BS, Mansyur. Menanggapi hal tersebut Ansa...

Sudah Punya Kartu Tani, Petani di Pangkep Masih Sulit Mendapatkan Pupuk Subsidi

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Meski telah memiliki Kartu Tani, sejumlah petani di kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) kesulitan mendapatkan pupuk subsidi dari pemerintah, mereka sudah mendatangi agen agen penjual pupuk yang telah ditunjuk pemerintah namun tetap saja pupuk tersebut tidak bisa didapatkan dengan alasan haabis karena stok terbatas dari suplayer pupuk. Padahal salah tujuan diterbitkannya kartu Tani adalah petani mendapat kepastian dalam memperoleh pupuk bersubsidi Pupuk merupakan komponen penting dalam sebuah pertanian, maka dari itu ketersediaan pupuk adalah hal mutlak, namun hal tersebut rupanya hanya isapan jempol belaka bagi petani pemilik kartu tani. Salah seorang petani pemilik kartu tani di Minasatene, Hafiruddin, kepada awak media mengatakan, dirinya sangat sulit mendapatkan pupuk saat ini. Meski dirinya pun termasuk dalam kelompok tani dan telah terdata dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK). “Sulit sekali dapat pupuk subsidi, saya sudah keagen mau memb...

Unjuk Rasa Mahasiswa, PMII Pangkep Desak Bupati Mencopot Dirut RS. Batara Siang

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Sejumlah demonstran yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulsel menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati Pangkep, Jalan Sultan Hasanuddin, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Jumat (28/8/2020). terkait kasus Bayi yang meninggal saat dilahirkan dan tak mendapat penanganan dokter kandungan selama 10 hari di Rumah Sakit (RS) Batara Siang Pangkep. Aksi para mahasiswa tersebut diawali di jalan poros Sultan Hasanuddin tepatnya di depan Taman Muzafir dengan melakukan orasi di jalanan kemudian mereka melakukan Longmarch berjalan kaki menuju kantor Bupati Pangkep dan melanjutkan aksi demonstrasi mereka disana. Dalam orasinya Para Mahasiswa tersebut membacakan tiga tuntutan kepada Bupati Pangkep Syamsuddin A Hamid diantara yakni : 1. Mendesak Pemerintah Daerah Kabupaten Pangkep untuk segera memberikan sanksi administrasi terhadap direktur Rumah Sakit Batara Siang Pangkep 2....

Duh, DPRD Pangkep Kunker Ke Mamuju Hanya Untuk Mengetahui Kesiapan Pilkada

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Komisi I DPRD Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) melakukan kunjungan kerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Majene  pada Selasa 25 Agustus 2020 Kemarin, hanya untuk mendapatkan informasi mengenai persiapan pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Majene tahun 2020. Padahal hal serupa juga sementara dilakukan di Pangkep yang juga bakal melaksanakan Pilkada serentak se Indonesia yang jatuh pada tanggal 9 Desember 2020. Tentu saja Kunker Anggota Komisi I DPRD Pangkep ke mamuju tersebut terkesan mubasir dan tidak menghasilkan output positif bagi masyarakat Pangkep pasalnya persiapan KPU Pangkep saat ini jauh lebih matang di banding kabupaten Mamuju dimana KPU Pangkep saat ini sudah pada tahap Rakor Persiapan Pendaftaran Paslon pada Pilkada Pangkep 2020 Dalam kunjungan ini, Ketua Komisi I DPRD Pangkep H. Nurdin Mappiara dalam sambutannya menyampaikan keinginan untuk mendapatkan informasi mengenai persiapan pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil ...

20 hari terakhir Pasien Corona Pangkep Tambah 11 Pasien, Total Terkonfirmasi 134 Orang

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Pasien covid-19 kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) selama 20 hari terakhir menunjukan penambahan pasien positif sebanyak 11 orang dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah kabupaten Pangkep menunjukkan total terkonfirmasi positif corona hingga hari ini kamis (27/8/2020) sudah terpapar mencapai 134 orang Dari Data BPBD Pangkep tercatat Pasien Covid-19 Aktif yakni sebanyak 28 Pasien, 8 orang diantaranya dirawat di rumah sakit dan 20 orang sedang menjalani isolasi mandiri, namun demikian tingkat kesembuhan pasien corona di Pangkep terbilang tinggi. Hal ini dapat dilihat dari 134 yang terkonfirmasi positif Covid-19 terdapat 100 pasien yang sudah dinyatakan sembuh dan 6 orang meninggal dunia sehingga jumlah yang dinyatakan positif aktif corona tinggal 28 orang saja. Sementara daerah zona merah covid-19 masih didominasi didaerah daratan dan pegunungan yakni kecamatan Pangkajene, Kecamatan Minasatene, kecamatan Balocci, kecamatan Bungoro, kecamatan Labbakan...

DPRD Pangkep Akan Panggil Manajemen RS. Batara Siang Soal Dokter Abaikan Pasien

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Kisah pilu ibu hamil yang dirawat di ruang Vip teratai selama sepuluh hari tanpa penanganan dokter ahli kandungan hingga bayinya lahir dalam keadaan meninggal dunia akhirnya mendapat respon dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) untuk meminta klarifikasi atas insiden pelayanan dokter Kandungan yang kurang maksimal. Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Pangkep Abdul Rasyid mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap pihak Rumah Sakit Batara Siang (RSBS) Pangkep. Pemanggilan ini dilakukan untuk meminta keterangan pihak RSBS terkait hal itu. "Rencana kami mau panggil Dirut dan manajemen RSUD Batara Siang," kata Rasyid, kamis (27/8/2020). Sementara itu Kepala Inspektorat Kabupaten Pangkep, Syaiful Yasin juga akan melakukan audit kinerja terhadap RSBS terkait kasus ini. Audit tersebut, berdasarkan perintah Bupati Pangkep, Syamsuddin A Hamid setelah mendengar peristiwa ini. "Kami ak...

Besok Bantuan Subsidi Upah Sudah Cair, Dan Masih Banyak Karyawan Belum Terdata

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Sebagai dampak Pandemi Covid-19, Pemerintah melalui Menteri Ketenagakerjaan bakal meluncurkan bantuan gaji subsidi sebesar Rp.600.000 selama 4 tahap dengan dua kali penerimaan yakni sekitar Rp.1,2 juta kepada karyawan yang memiliki upah di bawah Rp 5 juta. Namun, dalam tahap satu usai peresmian besok, belum semua penerima bakal mendapat transferan. Pasalnya sejumlah perusahaan di Kabupaten Pangkep masih banyak yang belum melengkapi data-data karyawannya di BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) cabang kabupaten Pangkep. yang mana batas penyetoran berkas karyawan tersebut hanya sampai tanggal 30 Agustus 2020 Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Kabupaten Pangkep, Aminah Arsyad mengungkapkan, dari 19 ribu data pekerja diwilayahnya, baru sebanyak 14.189 data calon penerima Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari 321 perusahaan yang diterimanya. itu berarti masih ada sekitar kurang lebih 5000 karyawan belum bisa dapat trasferan BSU besok. "Insyaallah akan...

RS Batara Siang Bantah Tak Ada Pelayanan, Cuma Dokter Kandungan Tak Masuk 10 Hari

Gambar
KORANPANGKEP,CO.ID - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batara Siang kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) memberikan klarifikasi terkait persoalan oasien ibu hamil yang dirawat di ruang perawatan Vip teratai namun tidak pernah di layani oleh dokter ahli kandungan selama 10 hari lamanya hingga bayinya lahir sudah dalam keadaan meninggal dunia. klarifikasi tersebut disampaikan oleh Direktur Utama RSUD Batara Siang Pangkep , dr. Annas Ahmad melalui rilis tertulis yang disampaikan di sejumlah media massa, Selasa (25/8/2020). dalam keterangan pers tersebut pihaknya membantah jikapasien tak mendapat pelayanan yang baik sebab sejak masuk UGD hingga hari kesepuluh pasien telah mendapatkan perawatan dan kontrol dari bidan jaga di RS. Batara Siang Pangkep.  "Berdasarkan audit medik yang dilakukan bersama komite medik, SMF Kebidanan dan dewan pengawas, ada dua fakta yang ditemukan. Yakni, pasien dengan kehamilan 27 minggu (immature), plasenta letak rendah dan ketuban pecah dini dan KJDR...

Saleh Pattola Konsulidasi Dengan Gerindra, Konstalasi Politik di Pangkep Bakal Berubah

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Konstalasi politik dikabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) pada pilkada serentak 9 Desember 2020 mendatang, sepertinya bakal mengalami perubahan, pasalnya Saleh Pattola yang juga salah seorang kandidat calon Bupati Pangkep mengaku pihaknya saat ini tengah melakukan koordinasi dengan sejumlah pimpinan partai di pusat untuk dikendarai maju pada pilkada Pangkep 2020. Saleh Pattola menyebutkan salah satu pimpinan partai yang akan ditemuinya dalam waktu dekat agar dapat mengusungnya di pilkada nanti adalah Prabowo Subianto ketua umum partai gerindra yang mana saat ini partai gerindra memiliki 5 kursi di DPRD kabupaten Pangkep. "Ini sementara kami komunikasikan. Dalam waktu dekat juga kami akan langsung bahas ke Bapak Prabowo untuk rencana kesiapan mengusung nantinya. Insya Allah partai lainnya juga akan kita komunikasikan untuk bisa mengusung di pilkada Pangkep." katanya. Rabu (25/8/2020) Dikatakan juga sejumlah lembaga survei sudah menempatkan dirinya...

Aniaya Orang Pakai Pisau Dapur, Seorang Pemuda Dicokok Resmob Polres Pangkep

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Seorang pemuda bernama Adnan Putra Pratama (21 tahun) warga Salenrang Kecamatan Bontoa Kabupaten Maros terpaksa harus dijemput oleh tim Resmob Polres kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) karena diduga telah menganiaya seseorang di Kampung Bontomangape Kelurahan Tumampua Kecamatan Pangkajene Kabupaten Pangkep. Menurut Kasat Reskrim Polres Pangkep AKP Anita Taherong mengungkapkan menurut laporan korban berdasarkan No LP/160/VIII/2020/SPKT Res.Pangkep tertanggal 23 Agustus 2020 korban bersama temannya dari Kampung Paccelang, Kelurahan Anrong Appaka, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep hendak ke Pasar Sentral Pangkajene untuk membeli nasi kuning. Namun saat perjalanan melintas menggunakan motor di tetangga kampungnya itu, tepatnya di Kampung Bontomangape Kelurahan Tumampua Kecamatan Pangkajene Kabupaten Pangkep. Korban dan temannya dihadang oleh lima orang pemuda dan menganaya korban dengan pukulan dan senjata tajam berupa pisau dapur "Korban menuju P...

Astaga, Sudah 7 Bulan Bencana Puting Beliung di Kalmas, Anggaran Masih Mengendap di BPBD Pangkep

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Sudah 7 bulan lamanya pasca musibah kejadian angin puting beliuang yang memporak-porandakan 166 rumah warga dipulau terluar dan terpencil kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) yakni Desa Pammas dan Desa Pammantauan kecamatan Liukang Kalmas, Minggu (5/1/2020), sekitar pukul 13.30 wita lalu, hingga saat ini belum disalurkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pangkep. Padahal anggaran parsial dan dana bantuan darurat lainnya telah lama dicairkan oleh Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Pangkep ke BPBD Pangkep, senilai Rp.576,541,000 untuk korban bencana alam angin puting beliung di Desa Sabaru dan Desa Pammas, Kecamatan Liukang Kalmas. Kepala Pelaksana Tugas (Plt) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pangkep, H Kallang mengakui bahwa dana bantuan bencana alam untuk Desa Pammas dan Desa Sabaru sudah cair dan siap untuk disalurkan. “Saya menerima data dari Pak Camat (Camat Liukang Kalmas) dan Kepala Desa, kemudian data tersebut kami tindak ...

Bupati Pangkep dan IDI Pangkep Sayangkan "Ulah" Dokter Kandungan RSBS Pangkep

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Kasus pasien ibu hamil yang tak mendapat pelayanan dokter ahli kandungan selama dirawat di ruang Vip teratai RSUD Batara Siang Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulsel, selama 10 hari hingga bayinya lahir dalam kondisi meninggal dunia, akhirnya sampai ke telinga Bupati Pangkep, H.Syamsuddin A Hamid dan ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Pangkep Mendengar kejadian yang menimpa warganya tersebut Syamsuddin pun menyayangkan kejadian ini dan memerintahkan Inspektorat pemeritah kabupaten (Pemkab) Pangkep untuk mengusut peristiwa bayi meninggal karena diduga tak mendapat pelayanan kesehatan dari pihak rumah sakit. dan berjanji akan menindak tegas dokter ahli kandungan yang punya tempat peraktek diluar tersebut jika terbukti mengabaikan pasien saat dirawat di RS Batara Siang. "Saya perintahkan inspektorat untuk menginvestigasi ini. Kalau terbukti ada kelalaian saya sendiri yang merekomendasikan pencabutan izin prakteknya," tegasnya, Kamis (20/8/202...

Kisah Pilu Karyawan BRI Dirawat di RSBS Pangkep, Tak Dapatkan Pelayanan Dokter

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Suasana di rumah Rusdi Jalil (58 tahun), warga kampung Bontomangape, Kelurahan Tumampua, kecamatan Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) Sulsel masih berkabun pasca kehilangan cucunya yang selama tujuh bulan dikandung oleh putrinya yang bernama Maradatillah (30 tahun) akibat pendarahan hebat dirahimnya namun tak pernah di kunjungi oleh dokter ahli kandungan hingga bayi tersebut lahir dalam keadaan meninggal dunia. Marda sapaan ibu muda yang kehilangan bayi pertamanya itu, menceritakan dengan runut masa masa dirinya berada dalam ruangan perawatan Vip  Teratai pada Jumat (7/8/2020) lalu, dan selama sepuluh hari mengalami pendarahan dan dalam keadaan lemah namun tak satu kalipun pernah ditemui oleh dokter ahli kandungan yang menanganinya di RSBS Pangkep. Marda mengisahkan kejadian Saat itu, ia sedang bekerja di kantor Bank Rakyat Indonesia (BRI) Pangkep tiba-tiba air ketubannya keluar. Makin lama air ketuban yang keluar semakin banyak. hingga akhirnya ia dilarikan k...

Bom Ikan Meledak, Adik Ditemukan Tewas Mengenaskan, Kakak Belum Ditemukan

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Seorang nelayan asal Pulau Karanrang, Desa Mattiro Bulu, Kecamatan Likuang Tupabbiring Utara, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulsel, ditemukan warga tewas secara mengenaskan diatas perahunya di wilayah perairan Kabupaten Barru, berbatasn dengan  disekitar Perairan Pulau Jangang-Jangangan Tupabbiring Utara Pangkep. Sabtu (22/8/2020). Korban diketahui bernama Mahmud Bin Side (16 tahun) ditemukan tewas di atas perahu. Sementara korban lainnya Ilham Bin Side (27 tahun) belum ditemukan dan sementara dalam pencarian. Diduga musibah yang menimpa kakak beradik ini diakibatkan oleh ledakan bom ikan yang dipakainya saat mencari ikan diwilayah tersebut. Saat ditemukan warga, kapal Jolloro yang berbahan fiber tersebut hancur pada bagian dinding perahunya, dan diatas perahu tersebut terdapat mayat korban juga kondisinya sebagian nampak mengenaskan dengan luka-luka disekujur tubuhnya. Menurut keterangan salah seorang keluarga korban yang enggan disebut namany...

Ditangani Dokter Ahli Kandungan Lewat Daring Whatsapp, Ibu Muda "Kehilangan" Bayinya

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Seorang ibu muda bernama Mardhatillah Rusdi Pasien ibu hamil di RSUD Batara Siang Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) terpaksa harus merelakan kepergian bayi pertamanya yang meninggal dalam kandungan, diduga lantaran sang ibu hamil selama 10 hari dirawat di ruang Vip teratai namun tak satu kalipun pasien di periksa secara langsung oleh dokter kandungan dan hanya di tangani oleh bidan jaga di Rumah Sakit milik Pemkab Pangkep tersebut dengan berkoordinasi dengan dokter ahli kandungan melalui daring (dalam jaringan) chat Whatsapp (WA). Salah seorang keluarga pasien yang berinisial HK menceritakan bahwa sepupunya tersebut pertamakali merasakan mulas pada perutnya (hendak melahirkan) pada tanggal 7 Agustus 2020 dan langsung dibawa ke tempat praktek bidan Nila, namun karena terus mengeluarkan darah dan cairan bening dari rahimnya, bidan Nila menyarankan agar pasien secepatnya dirujuk ke RS Batara Siang untuk segera ditangani dokter ahli kandungan. Kemudian pasi...

Mertua Serda Rusdi Sebut Saat Menelepon Menantunya Tak Punya Masalah dan Keluhan

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Usai almarhum Serda Rusdi dimakamkan tadi sore Kamis (20/8/2020, setelah anggota TNI Kodim 1413 Buton yang ditemukan tewas tergantung di pohon dengan tangan terikat di Desa Rahantari, Kecamatan Kabaena, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara pada Rabu (19/8/2020). Duka mendalam masih menyelimuti kediaman rumah di di Desa Taraweang , Kecamatan Labbakang, kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Sulawesi Selatan Apalagi kepergian serda Rusdi (36 tahun) anak kedua dari 6 bersaudara pasangan Rappe dan Rohani ini. meninggalkan seorang istri yang bernama Lastri (32 tahun) dan seorang anak yang masih balita bernama Rifki Alfarizi (3 tahun). Menurut Sophia, Mertua Serda Rusdi, mengaku kematian menantunya tersebut sangat tak disangka, terlebih lagi sehari sebelum ditemukan tewas dirinya masih sempat berbincang dengan menantunya itu lewat handphone, dan tidak ditemukan tanda-tanda korban sedang depresi atau mempunyai masalah apalagi akan melakukan bunuh diri. "Terakh...

Anggota TNI Asal Pangkep Ditemukan Tewas Tergantung Di Pohon Jambu Mente di Bombana

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Seorang warga kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) Sulsel, yang bernama Sersan Dua (Serda) Rusdi, yang berprofesi sebagai Anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan bertugas sebagai Babinsa di Koramil 1413 – 05/Kabaena, Kodim 1413/Buton kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, ditemukan tewas tergantung didahan pohon jambu mente memakai seragam dinas lengkap disalah satu kebun milik warga setempat. Rabu pagi (19/8/2020) Jenazah Almarhum Serda Rusdi pertamakali ditemukan oleh seorang warga setempat bernama Audi yang hendak pergi ke kebunnya sekitar pukul 06.00 Wita, di Desa Rahantari, Kecamatan Kabaena Barat, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, Ditengah perjalanan, dia menemukan seseorang mengenakan baju loreng seragam lengkap tergantung pohon. Melihat kejadian itu Audi langsung bergegas melaporkan hal tersebut ke warga sekitar untuk kemudian menghubungi pihak kepoliasian. Saat ditemukan kondisi korban cukup aneh. Pasalnya, pria tersebut tergantung dengan ...

AMURE Anggota DPR RI Fraksi PKB Serahkan Rp.429.900.000 Beasiswa PIP di Pangkep

Gambar
KORANPANGKEP.CO.ID - Anggota DPR RI Komisi X, H. Andi Muawiyah Ramly atau biasa disapa AMURE dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) kembali membawa ole-ole ke Sulawesi Selatan (Sulsel) Bantuan berupa Beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) sebanyak 10 Milyar di 9 Kabupaten Kota dapil II di Sulsel. Program PIP tersebut diperuntukkan bagi 20.000 Siswa mulai dari Siswa tingkat SD, SMP dan SMA, yang ada di 9 Kabupaten Kota dapil II di Sulsel yakni di  Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Bulukumba, Sinjai, Bone, Soppeng, Wajo, Barru, Pare-Pare, Maros. Politisi Senior PKB ini juga menyampaikan bahwa program ini sejalan dengan Gerakan Bangkit Belajar yang dicanangkan oleh Gus AMI Ketum PKB. Adapun rincian bantuan beasiswa yang diberikan masing kabupaten kota yakni untuk kabupaten Pangkep yakni sebanyak Rp.426.900.000, Kabupaten Maros Rp. 998.000.000, Kota Pare-Pare Rp. 271.500.000, di Kabupaten Bulukumba Rp.3. 038.175.000, Kabupaten Sinjai Rp. 162.250.000, Kabupaten Bone ...