Sejumlah guru di kabupaten Pangkep , pertanyakan biaya pengurusan Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NPUTK). Karena untuk mengurus NPUTK, guru PNS,guru honorer, guru Sukarela, komite, penjaga sekolah serta guru yang berstatus dikenakan biaya cetak kartu sebesar Rp50 ribu oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahrga (Disdikpora) Kabupaten Pangkep tanpa terkecuali. Seorang guru berinisial, RK, menyatakan dirinya keberatan dengan adanya kebijakan biaya cetak yang dibebankan kepada para guru. RK menyatakan keberatan bukan jumlah yang dibebankan, namun untuk di kabupaten/kota lainnya tidak berlakukan biaya cetak untuk NUPTK seperti ini. Herannya mengapa ini hanya diberlakukan di Pangkep sajasaja," ujar RK, Kamis (14/8/2013). Biaya Cetak Kartu NUPTK Rp.50 Ribu Per Guru Pangkep Hal senada dikatakan guru lainya, menurut guru yang tercatat sebagai honorer disalah satu SD tersebut mengaku heran sebab kartu NUPTK tersebut mempunyai batas waktu dan harus memperpanjang setiap ta...
KORANPANGKEP.CO.ID - Nasib malang menimpa seorang siswi SMA negeri 1 Pangkep, yang bernama Indah Permata Sari (16 tahun) warga Desa Tompo Bulu, Kecamatan Balocci, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan dianiyaya oleh tetangga sekampungnya yang bernama Nurdin (50 tahun) gegara mencari jaringan selular untuk mengerjakan tugas dari sekolahnya ditengah kebun milik Nurdin. Kejadian bermula saat Indah Permata Sari yang bersekolah dikota Pangkep di SMA Negeri 1 Pangkep akibat pandemi covid, mengharuskan dia harus pulang kampung dan belajar online dirumahnya di desa tompo bulu merupakan daerah yang berada diatas puncak kaki gunung bulusaraung yang sangat susah mendapatkan signal telepon apalagi signal internet dan hanya ada pada titik titik tertentu salah satunya adalah ditengah kebun milik Nurdin dimana ditempat tersebut setiap harinya sejumlah pemuda kampung berkumpul hanya untuk mencari signal internet. Peristiwa dugaan penganiayaan itu terjadi pada Jumat (14/8/2020) sekira pukul 08.30 wita pa...
KORANPANGKEP.CO.ID - Sekarang zaman sudah sangat canggih, tak hanya berbelanja saja yang bisa dilakukan secara online, tapi mengajukan pinjaman uang juga bisa dilakukan secara online tanpa perlu keluar rumah dan datang ke bank. Peminjaman uang secara online ini dilakukan oleh lembaga keuangan online atau yang lebih dikenal dengan istilah Fintech (Financial Technology). Mereka akan memberikan pinjaman dana dengan cara sederhana sehingga mudah dilakukan bagi para nasabah. Hal inilah yang kerap kali disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dengan menggunakan modus penipuan pinjaman online. Sudah banyak kasus yang mengatasnamakan lembaga peminjaman uang yang kemudian tidak segan melakukan penipuan dan membully nasabahnya. Seperti yang dialami salah seorang warga kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) SM (nama inisial-red) nasabah pinjaman online Dompet Sahabat mengaku syok setelah Debt Collector (DC) pada aplikasi yang ada di play store tersebut menagihnya dengan...